Ini Cerita Pengalaman Satu Panggung Bareng Musisi Yoyo BassMan

September 11, 2022

 Berani bermimpi adalah tagline yang selalu dipegang dalam menjalani kehidupan yang penuh tantangan. Segala sesuatu butuh perencanaan dan pastinya diawali dari impian. Ketika sudah membuat ketetapan akan hal yang mau dicapai maka butuh usaha yang harus dilaksanakan serta doa yang terus mengiringinya.

Sebagai wanita yang punya kesibukan harian untuk menghasilkan pemasukan maka cerdas dalam membagi waktu adalah kunci. Tidak ingin hanya sekedar bekerja tanpa melampiaskan hobi yang dimiliki maka bergabung dengan beragam komunitas adalah sebuah keharusan.

Beberapa waktu lalu mendapatkan kesempatan untuk mengikuti program BimTek SDM (Bimbingan Teknis Sumber Daya Manusia) Ekonomi Kreatif Subsektor Musik yang diselenggarakan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia. Kegiatan tersebut berlangsung selama seharian di Le Polonia Hotel Medan.


Saya mengikuti kegiatan tersebut bersama kawan-kawan dari WAKRI (Wadah Kreatif) Medan. Selama kegiatan banyak bertemu dengan anak-anak dari komunitas lain juga. Kebanyakan peserta memang dari mahasiswa dan beberapa ada pula ibu-ibu dari program lain yang diundang.

Hal yang membuat kegiatan ini semakin menyenangkan adalah bisa menyalurkan hobi bidang musik terutama dalam hal olah vokal. Saat itu berkesempatan mengeluarkan suara meskipun sadar banget masih jauh kualitasnya dari penyanyi keren kota Medan lainnya.



Naik Panggung Bareng Musisi Yoyo BassMan

Membayangkan naik panggung untuk bernyanyi memang sudah pernah tetapi bersama musisi terkenal Indonesia itu yang menjadi hal berharga. Pada saat diberi kesempatan untuk membuat lirik dan menyatukannya dengan beragam alat musik yang dimainkan oleh peserta lain tentu ada kebanggan tersendiri.



Pada event ini memang seluruh peserta dilatih untuk bisa membuat grup musik yang terdiri dari beberapa pemain musik, tim promosi, tim editing musik bahkan sampai tim yang mengabadikan momentnya. Ibaratnya proses produksi lagu, pembuatan video klip sampai pemasarannya ke masyarakat luas deh.

 Pada sesi awal, semua peserta masih menerima teori dari coach pada acara tersebut yaitu musisi Yoyo BassMan yang ternyata juga berasal dari Medan lho. Peserta pun banyak diberikan informasi mengenai perkembangan musik dari jaman dulu hingga sekarang. Tentunya sudah banyak sekali perkembangan sehingga perlu update apabila ingin terjun dalam dunia musik.

Nah, pada sesi kedua para peserta diminta naik ke panggung terutama yang memang sudah punya basic skill bidang musik baik memainkan instrumen atau sebagai vokalis. Beruntungnya bisa naik menjadi bagian vokalis ketika sudah menyiapkan lirik dan menyanyikannya bersama-sama pemain musik lain. 



Hal tersebut tentu sebuah tantangan tersendiri karena selama ini nyanyi sendiri bahkan dulu pernah ikut kelas musik sebentar doank. Impian yang terwujud kembali salah satunya bisa nyanyi di panggung ditonton beberapa orang sih.

Hmmm, seketika saya teringat perkataan anak murid di sekolah,"kenapa Miss tidak jadi penyanyi? Suara Miss kan bagus". Duh, saya masih terharu ingat perkataan anak tersebut dan tidak lama juga muncul perkataan dari anak kelas lain mengenai suara Miss yang bagus.

Tahun ajaran ini memang berkesempatan menjadi guru seni budaya sehingga bisa mengaplikasikan ilmu dan hobi bidang musik deh. Sekaligus bisa lebih bahagia mengeluarkan suara dan bernyanyi bersama anak-anak murid di kelas.

Event BimTek Kemenparekraf

Kawan-kawan pasti penasaran pula dengan event ini karena ada banyak pula yang mengirim pesan melalui media sosial. Sebenarnya memang sebuah kegiatan rutin yang diadakan namun dengan tema berbeda-beda di setiap kota. Event ini juga gratis lho bahkan ada banyak manfaat yang didapatkan selama mengikuti bimbingan teknis tersebut.

Kalian akan mendapatkan kaos yang memuat tulisan #diindonesiaja, memang saat ini sedang gencar program Kemenparekraf (Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif) mempromosikan wisata Indonesia baik di tingkat nasional maupun internasional.



Selain mendapatkan kaos, ada diberikan goodie bag berisi beberapa items yang terdiri masker, sanitizer, notebook, pulpen dan tentu ada pula id card yang menandakan bahwa peserta pada event tersebut. Oh ya, tentu diberikan lunch dan snack juga karena acaranya kan seharian tuh mulai dari pagi sampai sore.



Harapannya sih kegiatan begini bisa terus terlaksana dan berlanjut dengan beberapa tahap sehingga bisa terus berkembang dan anak-anak muda termotivasi untuk selalu maju dan bangkit meraih impiannya di berbagai bidang yang digeluti dan ditekuni.

You Might Also Like

0 Comments

Hello,friends
Mari tinggalkan kesan dan pesan untuk penulis

Subscribe